Daikin Ungkap Rencana Ekspansi Pabrik di Indonesia
PT Daikin Industries Indonesia (DIID) atau Daikin sedang merencanakan untuk memperluas pabriknya di Indonesia setelah menyelesaikan pembangunan pabrik AC full scale senilai Rp3,3 triliun dengan kapasitas 1,5 juta set AC rumah tangga. Direktur DIID, Budi Mulia, mengatakan bahwa pabrik Daikin di Cikarang memiliki luas lahan 20 hektare yang akan dikembangkan untuk fasilitas produksi dari pengolahan bahan baku hingga produk jadi. Pabrik yang baru saja diresmikan ini memproduksi AC rumah tangga dan menyerap tenaga kerja sebanyak 2.500 pekerja.
Menariknya, Daikin juga memiliki rencana ekspansi untuk tahun 2028 dengan menambahkan produksi AC untuk residensial dan komersial. Hal ini akan menambah lagi 1.000 tenaga kerja. Pabrik yang akan dibangun mulai 2028 akan memproduksi AC rumah tangga dan industri, serta dibangun di atas lahan seluas 47.000 meter persegi.
Budi menjelaskan bahwa produksi pertama akan dimulai bulan Desember ini sebanyak 2.000 unit, kemudian pada tahun 2025 akan mencapai 1 juta set produksi, dan pada tahun 2026 kapasitas produksi akan mencapai total 1,5 juta set. Saat ini, Daikin telah melakukan penilaian tingkat komponen dalam negeri (TKDN) sebesar 24%, namun mereka berencana untuk meningkatkannya hingga 60% secara bertahap.
Saat ini, fokus utama Daikin adalah memenuhi kebutuhan AC 0,5 PK – 3 PK di Indonesia. Mereka juga memiliki rencana untuk mengekspor produk AC ke Filipina pada tahun 2027. Direktur Industri Elektronika dan Telematika (IET) Kementerian Perindustrian, Priyadi Arie Nugroho, menyatakan bahwa kebutuhan AC di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun.
Produksi AC pada tahun 2021 hanya mencapai 1,3 juta unit, namun tahun ini produksinya meningkat menjadi 5,3 juta unit karena permintaan yang terus meningkat. Hal ini membuka peluang bagi industri dalam negeri untuk mengisi pasar AC di Indonesia. Kementerian Perindustrian terus mendorong industri untuk melakukan pendalaman struktur industri guna memenuhi kebutuhan pasar yang terus berkembang.
Dengan adanya ekspansi pabrik Daikin dan peningkatan produksi AC, diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi industri manufaktur di Indonesia serta memenuhi kebutuhan masyarakat akan pendingin udara yang semakin meningkat. Semoga dengan upaya ini, Daikin dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.